top of page
Writer's pictureSERAPHINA ADIELLE LIVERDY

Voli Putri : SMPN 16 Tangsel  Menghentikan Langkah  Tim SMP Santa Laurensia


Fotografer: Naomi Elaine Ali

Pada hari pertama Debellare Laurensia Cup 2024, Sabtu (20/1/24), pukul 09.30,  dilangsungkan  pertandingan bola voli putri antara sekolah SMP Santa Laurensia dan SMPN 16 Tangsel. Pertandingan tersebut berlangsung di lapangan voli SMP Santa Laurensia dengan hasil kemenangan untuk SMPN 16 Tangsel.


Pada hari itu,  sebenarnya ada dua pertandingan yang akan  digelar, yaitu pertandingan antara  SMPN 16 Tangsel dan SMP Santa Laurensia serta SMPN 12 Tangsel dan SMPN 15 Tangsel. Namun, pertandingan yang  terlebih dahulu  berlaga yaitu  SMPN 16 Tangsel  melawan  SMP Santa Laurensia pada pukul 09.30 hingga 10.45, sedangkan pertandingan antara SMPN 12 Tangsel dengan SMPN 15 Tangsel akan digelar pada pukul 10.45 hingga 12.00.


“Saya merasa bersemangat dan gelisah karena ini merupakan pertama kalinya saya menonton pertandingan voli. Hal siapa yang akan menang membuat saya sedikit gelisah”, ujar Kathleen, selaku salah satu panitia voli putri.


Saat pertandingan berlangsung,  area di sekeliling lapangan lumayan ramai, tidak peduli dengan sinar matahari yang terik  membakar kulit. Para penonton menyaksikan pertandingan tersebut dengan penuh antisipasi. Terdengar seruan-seruan dari tim suporter  mengobarkan semangat para pemain dukungannya. Para suporter  terlihat ada yang membawa properti  drum, balon tepuk, selain  tentu saja  suara mereka. 


Pertandingan voli putri tersebut berlangsung selama dua babak. Semakin lama pertandingan berlangsung,   kedua tim mulai lelah, dengan harus terus berjuang hingga akhir, serta banjir keringat yang disebabkan oleh teriknya matahari yang  semakin  menusuk. Kian hari siang, penonton voli mulai menipis, segan dengan  garangnya  matahari. Sebagian penonton  yang tersisa bertahan  merupakan tim suporter. 


Tim SMPN 16 Tangsel bertanding dengan sangat gesit dan dengan semangat yang besar. Serangannya bertubi-tubi, dah tim SMP Santa Laurensia kewalahan. Mereka mulai terlihat putus asa. Satu-dua kali mereka berhasil, tetapi dapat terlihat dengan jelas bahwa SMPN 16 Tangsel sudah berlevel jauh di depan mereka. Pada akhirnya, SMP Santa Laurensia kalah, dengan skor 0-2, menunjukkan keunggulan SMPN 16 Tangsel.


Walaupun tim SMP Santa Laurensia mengalami kekalahan, hal ini dapat menjadi bahan belajar yang baru bagi mereka, atau cara untuk melihat kembali kesalahan yang mereka buat hingga membuat mereka kalah. Hal ini juga dapat menjadi sebuah pengalaman bagi mereka, bagaimana sebuah tim harus menerima kekalahan, seburuk apapun itu.



Penulis: Seraphina Adielle Liverdy


116 views0 comments

Recent Posts

See All

Comments


bottom of page